Wednesday, November 2, 2016

Waktu Terlaknat

Pertengahan malam di awal bulan november
Sama seperti malam2 sesudahnya aku mencari pengalihan
Ingin sekali kukatakan kejamnya hari
Tak adil rasanya

Raga ini makin jauh berlari dr kenyataan
Pikiran mulai mengikuti
Hatiku mulai lelah berlari hingga berjalan melawan angin
Organku yg dililit kesakitan 

Waktuku luas
Kebebasan terlalu byk didlm nya
Kuakui terlalu byk permintaan
Dimana makin buatmu tak nyaman

Puisi isi hati ini makin menusuk
Seakan tak penting lagi untuknya
Seakan hanya sebuah syarat yg harus dilalui
Derita akannya tak pernah habis

Aku yg dibuang
Atas nama egois
Hanya waktu yg sedikit sekali kupunya darimu
Nyatanya jauh lebih sedikit

Aku tak nyaman dgn rasa ini
Digantung dengan keegoanku yg ingin pergi menuju alam bumi kita
Liar seakan binatang
Berusaha sendiri

Aku ingin tdr nyenyak seperti sedia kala
Tertawa tanpa beban
Bangun dgn mental yg luar biasa kuat
Dengan tanpamu

Hal kecilpun aku tak bisa menjangkaumu kali ini
Aku tak bisa masuk
Aku tak bisa merasakan
Aku hanya bisa melihatmu dari hati yg tak pernah bisa habis rasanya

Selamat kamu berhasil

Jakarta, 1 november 2016
11.59 wib